Rakoor Se-Kab Lampura, Hj. Nur Endah Sulastri Budi Utomo Ingatkan Tugas Bunda PAUD Kecamatan

KOTABUMI - Peran Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), termasuk Bunda PAUD Kecamatan, tentu sangat strategis keberadaannya dalam mewujudkan percepatan pembangunan PAUD. Selain itu, Bunda PAUD Kecamatan juga memiliki peran dalam perintisan program wajib belajar satu tahun pra SD, dan mensukseskan gerakan nasional PAUD berkualitas. 

Baca juga: Hari Meterologi Dunia ke-72, Dwikorita: Sekolah Lapang Iklim BMKG Bantu Petani dan Nelayan untuk Tangguh

Hal ini dikatakan Bunda PAUD Kabupaten Lampung Utara Hj. Nur Endah Sulastri Budi Utomo, saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Bunda PAUD seluruh Kecamatan di Aula Siger Setdakab Lampung Utara, Selasa (28/12/2021).

“Karena itu keberadaan Bunda PAUD Kecamatan ini sangat diperlukan dalam pembinaan layanan berkualitas, dan menjadi garda terdepan, bersama guru dan tenaga kependidikan PAUD yang profesional, ” kata Bunda Paud Lampung Utara terebut.

Baca juga: Mujib Rohmat Nilai Sudah Saatnya Pemerintah Apresiasi Guru

Hadir juga pada kegiatan itu, Ketua Panitia Pelaksana Hj. Haliana Daita Lekok, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Pengurus Pokja Bunda PAUD Kabupaten Lampung Utara, serta Bunda PAUD Kecamatan se-Kabupaten Lampung Utara. Untuk itu, pada kesempatan ini diingatkan kembali bahwa Tugas Bunda PAUD Kecamatan meliputi, :

Pertama membentuk kelompok kerja Bunda PAUD tingkat Kecamatan, berkoordinasi dengan unsur Dinas Pendidikan di tingkat Kecamatan, Organisasi Mitra, Profesional atau pemangku kepentingan lainnya.

Baca juga: Kamus Bahasa Lampung Resmi Diluncurkan di Playstore

Kedua, membuat rencana program dan kegiatan Bunda PAUD Tingkat Kecamatan setiap tahunnya dalam rangka mendukung layanan PAUD berkualitas. 

Ketiga, melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan PAUD berkualitas, dengan layanan holistik integratif di tingkat Kecamatan.

Baca juga: Terima Aspirasi APTISI, Desy Ratnasari: Jadi ‘Peluru Tajam’ Awasi Kinerja Pemerintah

Keempat, melakukan pendampingan, koordinasi, sinkronisasi, dan sinergitas lintas program dan sektor terkait dalam pembinaan penyelenggaraan PAUD berkualitas dengan layanan holistik integratif di tingkat Kecamatan. 

Kelima, melakukan kerja sama dengan MUSPIKA, lembaga/organisasi seni budaya, Puskesmas, perusahaan swasta, organisasi sosial, organisasi profesi, dan lembaga organisasi lain yang terkait dengan peningkatan layanan PAUD berkualitas.

Baca juga: Pemerintah Buka Beasiswa LPDP Tahun 2022, Menkeu: Saatnya giliranmu!

Keenam, melakukan pertemuan berkala dengan Bunda PAUD tingkat Desa/Kelurahan. Dan Ketujuh, menyusun dan menyampaikan laporan program dan kegiatan Kecamatan kepada Bunda PAUD tingkat Kabupaten.

“Saya berharap melalui rapat koordinasi yang kita selenggarakan hari ini, selain kita dapat mengevaluasi capaian program yang telah kita laksanakan, juga dapat menghasilkan berbagai terobosan dan keputusan penting yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam peningkatan kualitas layanan PAUD di Kabupaten Lampung Utara kedepan. (Tr)